0
Loading...
Home  ›  SEO

Keyword Doang Nggak Cukup: Tips Menulis Konten SEO Biar Gak Bloon!

"Bikin konten nggak cuma keyword, Puh! Pahami SEO Google, YMYL, & E-E-A-T biar halamanmu nggak jadi bloon. Dijamin disayang Google!"

 
tips konten seo
Ilustrasi mbak mbak google yang bisa menyayangi konten mu hehe

Apa iya puh?

Kemarin MinPaya baca sebuah panduan dari google, namanya “search quality evaluator guidelines”. Gara-gara baca panduan SEO yang tebelnya kayak skripsi, sekarang MinPaya jadi sedikit tahu.

Jadi gini, Puh. Selama ini kita mungkin mikir SEO itu cuma soal masukin kata kunci sebanyak-banyaknya. Iyakah? Iya, kan? Ternyata, bloon banget! Ada hal-hal lain yang jauh lebih penting. Mau tahu? Ya udah, MinPaya kasih tahu, deh.

Pahami Tujuan Halaman, Kalau Enggak Nanti Jadi Halaman Bloon

Puh, setiap halaman yang kita bikin itu harus punya tujuan. Iya, tujuan. Jangan cuma asal bikin. Ada halaman yang tujuannya kasih informasi, ada yang jualan, ada yang cuma mau bikin sepuh-sepuh pada ketawa, dan ada juga yang tujuannya malah mau nipu. Nah, halaman yang tujuannya nipu atau isinya spam itu udah pasti dapet nilai jelek kayak wajahmu. Jadi, pastikan dulu tujuan halaman kita itu baik, bermanfaat, dan enggak ngajak ke jalan yang sesat.

Kenali Tiga Serangkai Konten SEO

Satu halaman itu punya tiga bagian penting, Puh. Jangan cuma kenal satu, nanti dikira bloon.

  1. Konten Utama (Main Content) Ini isinya tulisan, video, gambar, atau fitur interaktif yang jadi inti dari halaman. Kalau MinPaya bilang ini, ibaratnya, "jantung" halaman. Kualitasnya dilihat dari seberapa niat kita bikinnya. Jangan cuma copas, Puh. Coba tambahin pengalaman pribadi, ide-ide gila, atau analisis mendalam.

  2. Konten Tambahan (Supplementary Content) Ini yang bikin pengunjung betah. Contohnya kayak link buat ke artikel lain di blog kita, atau tombol buat share. Bagian ini enggak harus jadi tujuan utama halaman, tapi kalau ada, bikin halaman kita jadi lebih ramah pengunjung, kayak Satpam BCA yang selalu ramah.

  3. Iklan (Ads) Nah, ini yang bikin MinPaya bisa makan. Iklan itu wajar, kok, Puh. Banyak website bagus yang hidup dari iklan. Tapi, jangan sampai iklannya menutupi konten utama kita. Halaman yang isinya cuma iklan, atau iklannya menutupi tulisan, itu namanya halaman bloon. Iya, dan jangan sampai halaman sepuh-sepuh jadi kayak gitu.

YMYL: Jangan Main-main, Puh!

Puh, ada topik-topik yang enggak boleh asal-asalan. Topik-topik ini disebut YMYL (Your Money or Your Life). Karena isinya bisa ngaruh ke uang atau nyawa orang. Contohnya info soal kesehatan, keuangan, atau hukum. Kalau sepuh-sepuh mau bahas topik ini, pastikan infonya akurat, bisa dipercaya, dan dari sumber yang terpercaya. Jangan sampai gara-gara tulisan kita, ada sepuh lain yang jadi bloon dan rugi.

E-E-A-T: Biar Keliatan Pinter Dikit

E-E-A-T itu singkatan dari Experience, Expertise, Authoritativeness, and Trust. Ini yang bikin kita kelihatan pintar, Puh. Iyakah? Iya!

  • Experience (Pengalaman): Punya pengalaman langsung itu penting. Kalau kita mau ngasih review soal masakan, ya kita harus pernah nyicipin masakannya, Puh. Bukan cuma ngarang.

  • Expertise (Keahlian): Kita harus tahu apa yang kita omongin. Jangan ngasih saran soal listrik kalau kita enggak paham. Iyakah? Iya, nanti bukannya bener, malah konslet.

  • Authoritativeness (Otoritas): Kita jadi "go-to source" buat topik tertentu. Kalau blog kita sering jadi rujukan atau dikutip orang lain, itu tandanya kita punya otoritas.

  • Trust (Kepercayaan): Ini yang paling penting. Halaman kita harus aman, akurat, dan jujur. Kalau kita enggak bisa dipercaya, mau sebagus apa pun konten kita, ya percuma.

Peringkat Halaman (Page Quality) dari yang Paling Bloon Sampai Paling Pintar

Ada banyak tingkatan kualitas halaman, Puh. MinPaya mau kasih tahu biar sepuh-sepuh enggak bloon-bloon amat.

  • Lowest Quality: Ini halaman yang paling bloon. Isinya bisa nipu, nyebar hoax, atau spam. Pokoknya enggak ada niat baiknya.

  • Low Quality: Halamannya sih enggak niat jahat, tapi kualitasnya kurang. Kontennya kurang niat, iklannya ganggu, atau infonya kurang lengkap.

  • Medium Quality: Ini halaman yang "standar aja". Enggak jelek-jelek amat, tapi juga enggak wow, kayak muka kalian. Banyak kok halaman kayak gini di internet.

  • High Quality: Halaman yang keren! Kontennya orisinal, niat banget bikinnya, dan isinya bermanfaat.

  • Highest Quality: Ini puncaknya, Puh. Halaman yang "Masterpiece". Kontennya luar biasa, sumbernya paling terpercaya, dan bikin kita manggut-manggut sambil bilang, "Iyakah, Puh? Astaga Ngerinya!".

Mengenali Niat Pembaca, Biar Enggak Salah Sasaran

Terakhir, Puh, jangan bloon-bloon enggak kenal siapa yang baca. Kita harus tahu apa yang dicari pembaca lewat kata kunci mereka.

  • Fully Meets: Kebutuhan pembaca langsung terpenuhi. Contoh: kita cari "wikipedia" dan yang muncul langsung halaman Wikipedia.

  • Highly Meets: Hasilnya sangat membantu, tapi mungkin pembaca masih perlu cari-cari sedikit lagi.

  • Fails to Meet: Hasilnya meleset jauh. Cari "resep rendang" tapi yang muncul malah info hobi Share Link-Nya Ganjar. Nah, itu namanya bloon.

Nah, segitu dulu ya, Puh, informasi dari MinPaya. Semoga bermanfaat. Nanti kalau mau info lebih lanjut, gampang kok. Tinggal kontak MinPaya di kontak@adnanrizki.com. Tapi kayaknya sih menarik kalau ditambah contoh-contoh artikel yang bloon dan contoh-contoh yang pintar. Biar seru. Nanti deh, MinPaya males.

Yuk, sama-sama kita bikin konten yang enggak bloon.


Posting Komentar
Search
Menu
Theme
Share
Additional JS